Kamis, 31 Maret 2011

anoa, binatang "andalan" sulawesi tengah

ANOA, Binatang Khas Sulawesi Tengah.

Anoa adalah hewan khas Sulawesi. Hewan ini memang sering disebut kerbaunya Sulawesi. Kulitnya cokelat kehitam-hitaman seperti kerbau. Ada dua spesies anoa yaitu, Anoa Pegunungan (Bubalus quarlesi) dan Anoa Dataran Rendah (Bubalus depressicornis). Keduanya tinggal dalam hutan yang tidak dijamah manusia.

[Image: anoa-dataran-rendah.jpg]

Keduanya tinggal dalam hutan yang tidak dijamah manusia. Penampilan mereka mirip dengan rusa dan memiliki berat 150-300 kg. Anak anoa akan dilahirkan sekali setahun.Kedua spesies tersebut dapat ditemukan di Sulawesi, Indonesia. Sejak tahun 1960-an berada dalam status terancam punah. Diperkirakan saat ini terdapat kurang dari 5000 ekor yang masih bertahan hidup. Anoa sering diburu untuk diambil kulitnya, tanduknya dan dagingnya.

Tempat hidup Anoa berpindah-pindah. Dan kalau ia bertemu dengan musuhnya anoa akan mempertahankan diri dengan cara menceburkan diri ke rawa-rawa. Tapi kalau terpaksa harus melawan, ia akan menggunakan tanduknya.

Sejak tahun 1960-an Anoa berada dalam status terancam punah. Diperkirakan saat ini terdapat kurang dari 5 ribu ekor yang masih bertahan hidup. Anoa sering diburu untuk diambil kulitnya, tanduknya dan dagingnya. Oleh karena itu, Anoa menjadi salah satu jenis satwa yang Anoa adalah hewan khas Sulawesi dan banyak terdapat di Sulawesi Tengah .

Anoa Pegunungan juga dikenal dengan nama Mountain Anoa, Anoa de Montana, Anoa de Quarle, Anoa des Montagnes, dan Quarle's Anoa. Sedangkan Anoa Dataran Rendah juga dikenal dengan nama Lowland Anoa, Anoa de Ilanura, atau Anoa des Plaines.

sejarah Internet dan Perkembangan Internet

Sejarah dari adanya intenet dimulai pada tahun 1969 ketika itu Departemen Pertahanan Amerika, U.S. Defense Advanced Research Projects Agency(DARPA) memutuskan untuk mengadakan riset tentang bagaimana cara menghubungkan sejumlah komputer sehingga membentuk jaringan organik.
Program riset ini dikenal dengan nama ARPANET. Pada 1970, sudah lebih dari 10 komputer yang berhasil dihubungkan satu sama lain sehingga mereka bisa saling berkomunikasi dan membentuk sebuah jaringan.

Tahun 1972, Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan program e-mail yang ia ciptakan setahun yang lalu untuk ARPANET. Program e-mail ini begitu mudah sehingga langsung menjadi populer. Pada tahun yang sama, icon @juga diperkenalkan sebagai lambang penting yang menunjukkan “at” atau “pada”. Tahun 1973, jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan ke luar Amerika Serikat.
Komputer University College di London merupakan komputer pertama yang ada di luar Amerika yang menjadi anggota jaringan Arpanet. Pada tahun yang sama, dua orang ahli komputer yakni Vinton Cerf dan Bob Kahn mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar, yang menjadi cikal bakal pemikiran internet. Ide ini dipresentasikan untuk pertama kalinya di Universitas Sussex.
Hari bersejarah berikutnya adalah tanggal 26 Maret 1976, ketika Ratu Inggris berhasil mengirimkan e-mail dari Royal Signals and Radar Establishment di Malvern. Setahun kemudian, sudah lebih dari 100 komputer yang bergabung di ARPANET membentuk sebuah jaringan atau network. Pada 1979, Tom Truscott, Jim Ellis dan Steve Bellovin, menciptakan newsgroups pertama yang diberi nama USENET. Tahun 1981 France Telecom menciptakan gebrakan dengan meluncurkan telpon televisi pertama, dimana orang bisa saling menelpon sambil berhubungan dengan video link.
Karena komputer yang membentuk jaringan semakin hari semakin banyak, maka dibutuhkan sebuah protokol resmi yang diakui oleh semua jaringan. Pada tahun 1982 dibentuk Transmission Control Protocol atau TCP dan Internet Protokol atau IP yang kita kenal semua. Sementara itu di Eropa muncul jaringan komputer tandingan yang dikenal dengan Eunet, yang menyediakan jasa jaringan komputer di negara-negara Belanda, Inggris, Denmark dan Swedia. Jaringan Eunet menyediakan jasa e-mail dan newsgroup USENET.
Untuk menyeragamkan alamat di jaringan komputer yang ada, maka pada tahun 1984 diperkenalkan sistem nama domain, yang kini kita kenal dengan DNS atau Domain Name System. Komputer yang tersambung dengan jaringan yang ada sudah melebihi 1000 komputer lebih. Pada 1987 jumlah komputer yang tersambung ke jaringan melonjak 10 kali lipat manjadi 10.000 lebih.
Tahun 1988, Jarko Oikarinen dari Finland menemukan dan sekaligus memperkenalkan IRC atau Internet Relay Chat. Setahun kemudian, jumlah komputer yang saling berhubungan kembali melonjak 10 kali lipat dalam setahun. Tak kurang dari 100.000 komputer kini membentuk sebuah jaringan. Tahun 1990 adalah tahun yang paling bersejarah, ketika Tim Berners Lee menemukan program editor dan browser yang bisa menjelajah antara satu komputer dengan komputer yang lainnya, yang membentuk jaringan itu. Program inilah yang disebut www, atau Worl Wide Web.
Tahun 1992, komputer yang saling tersambung membentuk jaringan sudah melampaui sejuta komputer, dan di tahun yang sama muncul istilah surfing the internet. Tahun 1994, situs internet telah tumbuh menjadi 3000 alamat halaman, dan untuk pertama kalinya virtual-shopping atau e-retail muncul di internet. Dunia langsung berubah. Di tahun yang sama Yahoo! didirikan, yang juga sekaligus kelahiran Netscape Navigator 1.0.

Jaringan Kolenkim

Jaringan kolenkim merupakan jaringan hidup yang memiliki banyak sifat jaringan parenkim dan secara struktural dapat dianggap sebagai jaringan parenkim khusus yang menunjang organ muda pada tumbuhan. Bila kolenkim dan parenkim terletak berdampingan, keduanya akan berbaur menjadi bentuk transisi. Kemiripan antara kolenkim dengan parenkim juga ditunjukan oleh seiring terdapatnya kloroplas pada kolenkim dan kemampuan kolenkim untuk melanjutkan aktivitas meristem. Sel sel kolenkim memanjang kearah poros panjang organ tempatnya berada dan ditandai oleh adanya sel primer yang berdinding sel tebal dan berlignin (tidak memiliki zat kayu).
Kolenkim umumnya terletak di dekat permukaan dan di bawah epidermis pada batang, tangkai daun, tangkai buah, dan ibu tulang daun, tetapi jarang ditemukan pada akar. Dinding sel kolenkima mengandung selulosa, pektin, dan hemiselulosa. Fungsi jaringan kolenkima adalah sebagai penyokong pada bagian tumbuhan muda yang sedang tumbuh dan pada tumbuhan herba. Ciri umum jaringan kolenkim adalah tersusun atas sel berdinding tebal yang pada bagian sudutnya mengalami penebalan selulosa dan pektin. Penebalan kedua zat tersebut tidak merata sehingga terbentuk sel kolenkim sudut dan sel kolenkim papan.
Berdasarkan letak dan bentuk penebalan, kolenkim dibedakan menjadi 3 macam yaitu kolenkim angular, kolenkim lamellar, dan kolenkim lacunate. Kolenkim angular (sudut) mengalami penebalan pada bagian-bagian sudutnya. Kolenkim lamellar (papan) mengalami penebalan pada dinding dinding sel yang tangensial saja. Sementara itu, kolenkim lacunate (lakuna) mengalami penebalan pada permukaan ruang antar sel.

struktur sel hewan dan tumbuhan

Sel merupakan unit terkecil tubuh makhluk hidup. Baik secara struktural maupun fungsional. Sel terdiri dari membran sel, sitoplasma, nukleus dan organel-organel lain yang masing-masing mempunyai fungsi khusus dan secara terpadu menyusun sistem yang kompak. (Tim Biologi, 2004).
Setiap sel bergantung pada sel-sel yang lain untuk melakukan fungsi-fungsi yang tidak dapat dilakukan sendiri contohnya adalah sel saraf dengan cepat meneruskan sinar listrik ke dalam tubuh tetapi bergantung seluruhnya pada sel-sel darah merah untuk memberikan kepadanya oksigen yang amat diperlukannya. Meskipun tipe sel itu bermacam-macam, terdapat persamaan tertentu pada sifat-sifat bentuk dan fungsional yang lazim bagi kebanyakan sel. (Kimball, 1992).
Pada umumnya sel itu bersifat mikroskopis, misalnya ovum dari bangsa burung dari beberapa alga. Besarnya dibatasi oleh membran. Suatu sel yang sangat aktif melakukan metabolisme tidak akan mempunyai volume yang besar. Dua bagian yang pokok dari sel adalah sitoplasma dan nukleus. Sitoplasma sebagai suatu zat cair yang kental yang berfungsi bagi sel, mitokondria, badan golgi, kloroplas, sentriol, glanula, dan pigmen. (Amiruddin, 1989).

Bagian bagian sel pada tumbuhan
1. Kloroplas q. Retikulum endoplasma halus
2. Vakuola r. Vesikel golgi
3. Nukleus s. Badan golgi
a. Plasmodesmata
b. Membran plasma
c. Dinding sel
d. Membran tilakoid
e. Amilum
f. Vakuola
g. Tonoplas
h. Mitokondrion (mitokondria)
i. Peroksisoma
j. Sitoplasma
k. Vesikel kecil bermembran
l. Retikulum endoplasma kasar
m. Pori-pori nukleus
n. Membran inti
o. Nukleus
p. Ribosom

Bagain-bagian sel hewan dan fungsinya
a. Membran Sel
Berfungsi untuk mengatur pertukaran zat, sebagai pelindung, tempat menerima rangsang.
b. Nukleus
Berfungsi sebagai tempat pengendalian aktivitas sel, tempat AND yang berfungsi sebagai faktor keturunan.
c. Retikulum Endoplasma
Berfungsi sebagai sintetis dan transportasi berbagai macam zat kimia.
d. Kompleks Golgi
Berfungsi untuk merakit mikro molekul yang kaya karbohidrat.
e. Ribosom
Berfungsi sebagai tempat berlangsungnya sintesa protein.
f. Mitokondria
Berfungsi sebagai tempat respirasi aerob.
g. Lisosom
Berfungsi sebagai tempat mencerna bahan-bahan dari luar sel dan bahan yang tidak dipakai dari dalam sel.
h. Badan Mikro
Berfungsi mengandung enzim katalase dan oksidasi disebut perolisisum, yang mengandung enzim untuk daun asam glioksiat disebut pada tumbuhan.
i. Sentrosom
Berfungsi sebagai peran dalam pembelahan sel yaitu pada pergerakan kromatin.
j. Sentriol
Berfungsi untuk mengontrol pembentukan benang-benang gelondong selama pembelahan sel.


Sel tumbuhan termasuk sel eukariotik. Sel eukariotik adalah sel yang memiliki membran inti (adapula yang menyebutnya sebagai selaput inti).
Secara umum, sel tumbuhan memiliki struktur yang sama dengan sel hewan. Tetapi ada beberapa struktur yang secara eksklusif dimiliki tumbuhan, dan adapula struktur yang dimiliki hewan tetapi tidak dimiliki tumbuhan. Beberapa struktur eksklusif itu antara lain adalah:
1. Plasmodesmata (tunggal: plasmodesma)
Merupakan pori-pori penghubung yang terletak pada dinding sel. Dengan adanya plasmodesmata, sel tumbuhan dapat berkomunikasi dengan sel lainnya. Selain berperan dalam komunikasi antar sel tumbuhan, plasmodesmata juga berperan dalam transport protein dan RNA duta dari sel ke sel lain.
2. Plastida
Plastida dapat berdifferensiasi, salah satunya menjadi kloroplas. Kloroplas memiliki pigmen bernama klorofil, yang menyebabkan warna hijau. Dengan adanya kloroplas ini, tumbuhan mampu berfotosintesis.
3. Dinding sel
Bila dilihat lewat mikroskop, sel tumbuhan akan tampak tersusun rapi dan memiliki bentuk tetap. Umumnya berbentuk segi enam. Berbeda dengan hewan, yang bentuknya tidak tetap. Hal ini dikarenakan sel tumbuhan memiliki dinding sel. Dinding sel tumbuhan tersusun dari selulosa, protein dan terkandung lignin (zat kayu).
4. Vakuola yang besar
Vakuola pada sel tumbuhan besar. Sementara vakuola pada sel hewan cenderung kecil, bahkan tidak ada. Vakuola ini diselimuti oleh membran tonoplas. Vakuola ini berperan untuk menjaga turgor dan menyimpan cadangan makanan.
Selain itu, adapula organel yang dimiliki oleh sel hewan, tetapi tidak dimiliki oleh sel tumbuhan, yaitu sentriol. Sentriol berperan dalam pemisahan kromosom pada tahap anafase. (Anonymous, 2007).
Sel merupakan unit terkecil tubuh makhluk hidup. Baik secara struktural maupun fungsional. Sel terdiri dari membran sel, sitoplasma, nukleus dan organel-organel lain yang masing-masing mempunyai fungsi khusus dan secara terpadu menyusun sistem yang kompak. (Tim Biologi, 2004).
Setiap sel bergantung pada sel-sel yang lain untuk melakukan fungsi-fungsi yang tidak dapat dilakukan sendiri contohnya adalah sel saraf dengan cepat meneruskan sinar listrik ke dalam tubuh tetapi bergantung seluruhnya pada sel-sel darah merah untuk memberikan kepadanya oksigen yang amat diperlukannya. Meskipun tipe sel itu bermacam-macam, terdapat persamaan tertentu pada sifat-sifat bentuk dan fungsional yang lazim bagi kebanyakan sel. (Kimball, 1992).
Pada umumnya sel itu bersifat mikroskopis, misalnya ovum dari bangsa burung dari beberapa alga. Besarnya dibatasi oleh membran. Suatu sel yang sangat aktif melakukan metabolisme tidak akan mempunyai volume yang besar. Dua bagian yang pokok dari sel adalah sitoplasma dan nukleus. Sitoplasma sebagai suatu zat cair yang kental yang berfungsi bagi sel, mitokondria, badan golgi, kloroplas, sentriol, glanula, dan pigmen. (Amiruddin, 1989).

hal hal yang di pertanyakan

tentu kalian sering bertanya tanya dalam benak kalian..
mengapa air laut asin? atau mengapa sampai ada danau tiga warna? serta bagaimana Pasir hisap bekerja?

berikut adalah beberapa penjelasan yang saya dapatkan..
1. Mengapa air laut asin?
Air laut memiliki kadar garam karena bumi dipenuhi dengan garam mineral yang terdapat di dalam batu-batuan tanah. Contohnya Natrium, Kalium, Kalsium, dll. Apabila air sungai mengalir ke lautan, air tersebut membawa garam. Ombak laut yang memukul pantai juga dapat menghasilkan garam yang terdapat pada batu-batuan. Rata-rata, 1 galon air laut kira-kira 1 sepererpat pon garam. Lama-kelamaan air laut menjadi asin.

2. Danau tiga warna
Puncak gunung kelimutu terdapat 3 buah sisa kawah. Sisa kawah itu berupa danau kawah dengan warna air yang berbeda. Warna airnya pun berubah-ubah. Penelitian menyimpulkan bahwa warna-warna ini dan perubahan warna-warnanya terutama disebabkan proses-proses geokimia yang terjadi di dasar danau yang menyebabkan kandungan zat kimia tertentu di dalam air. Ada juga yang berpendapat bahwa warna dan perubahannya akibat pantulan cahaya matahari, populasi bakteri atau ganggang di dalamnya. Pendapat itu mungkin benar, tapi kecil pengaruhnya.
Hasil-hasil penelitian menyimpulkan bahwa ketiga danau kawah kelimutu mendapatkan pasokan gas vulkanik yang sama , tetapi reaksi geokimia air-batuan kawah terhadap ekhalasi gas itu berbeda-beda ini berhubungan dengan mediasi air sebagai system transport gas tersebut.
Danau kawah Tiwu Ata Polo secara geokimia bersifat intermediate “acid-saline” yang perubahan warnanya sebagai akibat langsung perubahan status oksidasi air danau. Aktivitas vulkanik danau ini digolongkan sebagai menengah.
Danau kawah Tiwu Nua Moori Koohi Fah secara geokimia disebut a “cool acid-brine” yang mengandung senyawa belerang dan dari ketiga kawah menunjukkan aktivitas fumarola yang paling aktif.
Danau kawah Tiwu Ata Mbupu secara geo kimia bersifat “acid-sulfate” dengan intensitas ekhsalasi gas yang paling kecil di bandingkan dua kawah lainnya. Danau ini pada tahun 1970-an lebih aktif daripada sekarang.
Stromatolit seperti yang hidup dan terbentuk di danau kawah vulkanik Satonda yang berisi air laut yang terjebak ribuan tahun, tidak mungkin terbentuk di danau-danau kawah Kelimutu sebab syarat utama pembentukan Stromatolit, yaitu alkalinitas yang tinggi (basa atau soda) dengan ph > 8.0 tidak ditemui di ketiga danau Kelimutu yang pHnya berkisar dari 0.4-3.1 kawah-kawah asam ini akan membunuh cyanophyta pembentuk stromatolit. Begitupun di kawah-kawah vulkanik lainnya di daratan, selama ia tidak alkalin, tak mungkin stromatolit dapat terbentuk.

3. Pasir hisap
Pasir hisap itu sebenarnya pasir biasa tapi karena bercampur air maka ikatan antar partikel kurang kuat sehingga tidak mampu menahan berat. Pasir hisap seringkali terbentuk dari gempa yang menyebabkan celah untuk rembesan air. Seringkali ditemukan di delta/sungai besar. Jika terjebak dalam pasir hisap, maka jangan panik dan usahakan gerakkan kaki secara perlahan-lahan agar air merembes ke daerah yang kosong. Hanya ketenangan, perlahan tapi pasti akan terangkat ke atas . setelah partikel pasir menjadi stabil kembali, maka daya apung akan mengangkat kita ke atas. Pasir hisap hanya akan menenggelamkan kita sampai batas pinggang.

yuppy.. jadi sudah tau kan.. semoga bermanfaat. :)